Kesehatan,
Minuman yang Sebaiknya Diminum dan Dihindari Penderita Asam Lambung, Apa Saja? Halaman all - Kompas
KOMPAS.com - Penyakit asam lambung yang kambuh bisa merepotkan penderitanya karena memunculkan berbagai gejala yang menyiksa.
Gejala itu bisa berupa panas dan nyeri di dada (heartburn), mual, pusing, hingga muntah-muntah.
Asam lambung yang kembali naik ke kerongkongan bisa disebabkan oleh beberapa hal. Baik dipicu makanan atau minuman yang terlalu asam, atau kebiasaan makan terlalu cepat dan berbaring selepas makan.
Dilansir dari Mayo Clinic, asam lambung yang berkali-kali naik ke kerongkongan bisa memicu terjadinya Gastroesophageal Reflux Disease atau GERD.
AS Lancarkan Serangan Udara ke ISIS di Somalia, Trump: Banyak Teroris Tewas
Saat GERD menjadi semakin parah, kadang-kadang penderita perlu melakukan operasi sebagai cara penanganan gejalanya.
Nah, sebelum menjadi parah, ada baiknya Anda mencegah asam lambung kambuh dengan mengonsumsi beberapa minuman yang bisa "menjinakkan" asam di saluran cerna Anda.
Lantas, apa saja minuman yang sebaiknya dikonsumsi dan dihindari oleh penderita asam lambung?
Baca juga: Ahli Ungkap Buah Terbaik untuk Menjaga Kesehatan Liver, Apa Itu?
Minuman yang sebaiknya dikonsumsi penderita asam lambung
Dilansir dari Prevention, Rabu (29/1/2025), beberapa minuman bisa meringankan gejala asam lambung dan menyehatkan saluran cerna.
Ini daftar minuman tersebut:
1. Teh herbal
Menurut Liz Mcmahon, ahli kesehatan saluran cerna, teh herbal yang mengandung licorice, jahe, kamomil, dan akar marshmallow dapat menenangkan saluran cerna.
"Teh yang mengandung deglycyrrhizinated licorice (DGL) dapat meningkatkan lapisan lendir di kerongkongan Anda, sehingga dapat membantu mengatasi refluks asam,” ujar McMahon.
Beberapa teh herbal juga mengandung senyawa antiperadangan yang bisa mengatasi iritasi di esofagus.
Namun, hindari terlalu sering mengonsumsi teh peppermint karena senyawanya menenangkan otot esofagus dan justru bisa memperparah gejala.
2. Air putih
Banyak minum air putih bisa mengencerkan asam di saluran cerna dan mencegahnya kembali naik ke kerongkongan.
Mohammad A Al Haddad, Direktur Divisi Gastroenterologi dan Hepatologi Indiana University School of Medicine mengatakan, saat asam lambung kambuh, cobalah minum air putih secara perlahan-lahan.
Jangan meminumnya terlalu banyak dalam satu waktu karena hal ini akan memperparah gejala.
Baca juga: Apa Saja Makanan yang Boleh Dikonsumsi Penderita Asam Urat?
3. Air kelapa
Lihat Foto
Al Haddad juga menyarankan air kelapa, karena cairan ini bisa menetralkan keasaman pada lambung.
Selain itu, air kelapa mengandung elektrolit alami seperti kalium yang mendukung pencernaan dan menjaga keseimbangan pH dalam tubuh.
4. Susu
Susu sering disebut sebagai obat rumahan untuk mengatasi refluks asam lambung, tetapi efeknya dapat bervariasi, tergantung pada jenis dan toleransi masing-masing orang.
Susu dingin dapat meredakan sensasi terbakar yang disebabkan oleh refluks asam untuk sementara waktu, karena efek pendinginannya dapat memberikan kelegaan pada kerongkongan.
Namun, susu penuh lemak justru dapat memperburuk gejala karena kandungan lemaknya yang lebih tinggi, yang dapat melemaskan sfingter esofagus bagian bawah (LES) dan meningkatkan refluks asam.
Susu rendah lemak atau susu skim umumnya merupakan pilihan yang lebih baik bagi mereka yang ingin menggunakan susu sebagai obat yang potensial.
5. Jus lidah buaya
Jus lidah buaya memiliki sifat menenangkan dan anti-inflamasi, yang dapat membantu mengurangi iritasi pada kerongkongan yang disebabkan oleh asam lambung.
Satu penelitian kecil yang diterbitkan dalam Journal of Traditional Chinese Medicine menunjukkan, 10 ml jus lidah buaya per hari selama empat minggu dapat mengurangi frekuensi mulas, regurgitasi makanan, perut kembung, bersendawa, mual, muntah, dan regurgitasi asam.
Meskipun, diperlukan lebih banyak data untuk mengonfirmasi hasil ini.
Baca juga: Konsumsi Obat Asam Lambung Omeprazole Jangka Panjang Picu Batu Empedu, Ini Kata Ahli
Minuman yang sebaiknya dihindari penderita asam lambung
Lihat Foto
Masih dicukil dari
Prevention, penderita asam lambung sebaiknya menghindari atau mengurangi konsumsi beberapa minuman ini:
1. Kopi dan teh
Kopi dan minuman berkafein seperti teh, dapat mengendurkan LES sehingga memungkinkan asam lambung naik kembali ke kerongkongan.
Jika Anda tidak dapat berhenti minum kopi sama sekali, pilihlah versi tanpa kafein.
2. Minuman soda
Minuman soda dapat memberikan tekanan pada perut dan meningkatkan risiko refluks asam lambung.
Gelembung-gelembung dalam minuman soda dapat menyebabkan kembung dan memperburuk mulas.
3. Jus jeruk
Jus yang terbuat dari jeruk, jeruk bali, lemon, dan buah jeruk lainnya sangat asam dan dapat mengiritasi kerongkongan, sehingga memicu gejala refluks.
Baca juga: Minum Apa untuk Meredakan Asam Lambung Naik? Berikut 5 Daftarnya
4. Minuman beralkohol
Minuman beralkohol, terutama anggur dan bir, dapat mengendurkan LES dan meningkatkan produksi asam di lambung.
Membatasi konsumsi alkohol atau menghindarinya sama sekali dapat membantu mengatasi gejala asam lambung.
5. Minuman tinggi gula
Minuman terlalu manis yang dikonsumsi berlebihan dapat menyebabkan peningkatan tekanan pada perut, pemicu yang signifikan untuk refluks asam lambung.
Nah, itulah minuman yang sebaiknya dikonsumsi dan dihindari oleh penderita asam lambung agar gejalanya tak menyiksa tubuh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Komentar
Posting Komentar