Masuk 50 Desa Wisata Terbaik, Deputi Kemenparekraf Sambangi Kampung Namatota - Tribunpapuabarat
TRIBUNPAPUABARAT.COM, KAIMANA – Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan infrastruktur pada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf RI), Hariyanto S.Sos. M.M, dan rombongan serta Tim Juri Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI 2024) sambangi Desa Wisata Kampung Namatota, Distrik Kaimana, Kaimana, Papua Barat, Jumat (13/9/2024).
Hadir dalam kunjungan itu juga Wakil Bupati Kaimana Hasbula Furuada, Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Papua Barat, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kaimana, Jafar Werfete dan perwakilan Forkopimda.
Kedatangan Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan infrastruktur Kemenparekraf RI Hariyanto disambut oleh Kepala Kampung Namatota, Raja Namatota, bersama seluruh lapisan masyarakat Desa Wisata Kampung Namatota.
Baca juga: Daya Tarik Teluk Triton di Kaimana Papua Barat, Menyusuri Lautan di Sela Pulau Karang
Baca juga: Cerita Haru Soleman, Imam Masjid Namatota yang Berangkat Umroh Dibiayai Pemkab Kaimana
Kunjungan ini dilaksanakan dalam rangka visitasi dan penilaian lapangan karena Desa Wisata Kampung Namatota, Kaimana, masuk sebagai 50 Desa Wisata Terbaik dalam program Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024 dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Tema yang diusung pada program ADWI 2024 ini “Desa Wisata menuju Pariwisata hijau berkelas Dunia”.
Kehadiran Hariyanto juga sekaligus memberi apresiasi kepada para pelaku wisata di Desa wisata Kampung Namatota atas capain dalam mengikuti ajang ADWI 2024 saat ini.
Kepala Desa wisata Kampung Namatota, Kaimana, Papua Barat, Bakri Ombaier menyampaikan ucapan selamat datang kepada Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan infrastruktur Kemenparekraf RI Hariyanto bersama rombongan serta menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu mampersiapkan proses penjurian ADWI 2024 di Desa wisata kampong Namatota.
Salah satu anggota Pokdarwis Babanus Desa wisata kampung Namatota, Zainudin Kastela, menyampaikan 5 kategori yang menjadi dasar penilaian ADWI tahun 2024 yang meliputi Daya Tarik wisata (alam dan buatan), Amenitas, Digital, Kelembagaan & SDM serta Resiliensi.
Menurut Kastela, daya tarik wisata berbasis alam yang ada di Desa Wisata kampung Namatota ini adalah cerminan dari kehidupan keseharian warga desa wisata kampung Namatota sebagai nelayan tangkap yang dikembangkan menjadi paket wisata, dan salah satu diantaranya adalah Paket wisata konservasi bawa air yakni transplantasi karang.
Dalam kesempatan itu Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan infrastruktur Kemenparekraf RI, Hariyanto, menyampaikan kabar gembira bagi pemerintahan Desa wisata Kampung Namatota dan para pelaku wisata dalam hal ini Pokdarwis Babanus desa wisata kampung Namatota, untuk mempersiapkan diri dan juga mempersiapkan segala kebutuhan promosi pada saat malam penganugerahan Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI 2024) di Jakarta, yang akan di laksanakan pada minggu ketiga bulan Oktober 2024 nanti.
“Mudah-mudahan dengan adanya ajang ini dapat menjadi sebuah stimulant yang baik untuk terus menumbuhkan semangat seluruh masyarakat di Desa wisata kampung Namatota agar pengembangan kepawisataan bisa menjadi salah satu pilar pendukung pengembangan ekonomi masyarakat dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan dan sumber daya alam di desa wisata kampung Namatota,” jelasnya dalam keterangan tertulis yang diterima TribunPapuabarat.com, Sabtu (14/9/2024) malam.
Dia juga berpesan agar semangat para pelaku wisata di Desa wisata Kampung Namatota terus menggelora dengan slogannya Namatota Kampung SARI “Santun Aman Ramah Indah”.
(*)
Komentar
Posting Komentar