Menyoal Usus Buntu, Kondisi yang Picu Gilang Dirga Dilarikan ke RS-Operasi

Kabar kurang enak datang dari Presenter Gilang Dirga. Ia harus menjalani operasi di rumah sakit pada Senin (15/1) lantaran mengidap penyakit usus buntu. Kabar ini disampaikan melalui unggahan di Instagram sang istri, Adiezty Fersa.
Dalam unggahan tersebut, Adiezty mengatakan Gilang awalnya mengalami sakit perut yang sangat amat hingga dilarikan ke IGD salah satu rumah sakit. Setelah diperiksa, ternyata sang suami mengidap penyakit usus buntu.
Imbas kondisi tersebut, Gilang dikabarkan menjalani operasi laparoskopi atau prosedur yang dilakukan untuk memeriksa dan mengobati kondisi bagian dalam perut atau panggul.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah menjalani CT scan, ternyata sakit perut yang bikin @gilangdirga dilarikan ke IGD Kamis kemarin itu bukan karena fatty livernya, guys, tapi karena usus buntu," ucap sang Adiezty di Instagram, dilihat detikcom, Kamis (18/1/2024).
Penyakit usus buntu atau apendisitis adalah peradangan yang menyebabkan pembengkakan pada usus buntu. Usus buntu adalah kantong berbentuk jari yang menonjol dari usus besar dan tidak tersambung dengan bagian tubuh lain.
"Jadi usus buntu itu sebenarnya dia di titik paling bawah dari usus kita," tutur spesialis bedah dr Bambang Budiarto, SpB, saat ditemui detikcom beberapa waktu lalu.
Penyakit usus buntu umumnya ditandai dengan nyeri pada perut bagian kanan bawah yang bisa memburuk apabila pengidap mengalami bersin, batuk, atau beraktivitas. Pada kebanyakan orang, nyeri dimulai di sekitar pusar dan kemudian berpindah-pindah. Ketika peradangan memburuk, nyeri usus buntu biasanya meningkat dan akhirnya menjadi serius.
Gejala penyakit usus buntu yang perlu diwaspadai, seperti:
- Nyeri tiba-tiba yang dimulai di sisi kanan perut bagian bawah.
- Nyeri tiba-tiba yang dimulai di sekitar pusar dan sering berpindah ke perut kanan bawah.
- Nyeri yang bertambah parah saat batuk, berjalan, atau melakukan gerakan menggelegar lainnya.
- Mual dan muntah.
- Kehilangan selera makan.
- Demam ringan yang mungkin meningkat seiring dengan memburuknya penyakit.
- Sembelit atau diare.
- Perut kembung.
- Gas.
Adapun penyebab radang atau penyakit usus buntu umumnya tak diketahui secara pasti. Namun, beberapa ahli berpendapat kondisi ini disebabkan adanya penyumbatan pada usus buntu.
"Yang masuk ke situ rata-rata cairan dulu, karena kecil itu ya jadi kalo makanan yang besar tidak bisa masuk. Hanya cairan saja," lanjutnya.
Komentar
Posting Komentar